Jawaban atas pertanyaan ini tersembunyi pada sebuah deret angka yang ditemukan oleh matematikawan Italia, Fibonacci.
0, 1, 1, 2, 3, 5, 8, 13, 21, 34, 55, 89, 144, 233, 377, 610, 987, 1597, 2584, …
Angka
Fibonacci memiliki satu sifat menarik. Jika Anda membagi satu angka
dalam deret tersebut dengan angka sebelumnya, akan Anda dapatkan sebuah
angka hasil pembagian yang besarnya sangat mendekati satu sama lain. Dan
hasil pembagian ini bernilai tetap setelah angka ke-13 dalam deret
tersebut.
233 / 144 = ?
377 / 233 = ?
610 / 377 = ?
987 / 610 = ?
1597 / 987 =?
2584 / 1597 =?
Dan hasilnya selalu:1,618
dan disebut = PHI
Daya
tarik tubuh seseorang meningkat bila tubuh tersebut simetris dan
proporsional. Begitu juga, jika wajahnya proporsional, orang lebih mudah
tertarik dan menyebutnya cantik atau tampan. Para ilmuan percaya kalau
evolusi membuat manusia percaya kalau tubuh yang proporsional adalah
pertanda tubuh yang sehat, dan kesehatan termasuk syarat utama untuk
kelangsungan hidup.
Leonardo da Vinci termasuk matematikawan
pertama yang menemukan hubungan ini. Rasio ini disebut RASIO EMAS.
Bangunan juga terlihat cantik bila menggunakan rasio emas, seperti
contohnya Parthenon.
DNA.
Molekul
yang mengandung informasi tentang seluruh sifat-sifat fisik makhluk
hidup juga telah diciptakan dalam bentuk yang didasarkan pada rasio
emas. Molekul DNA, cetak biru kehidupan, didasarkan pada rasio emas. DNA
tersusun atas dua rantai heliks tegaklurus yang saling berjalinan.
Panjang lengkungan pada setiap rantai heliks ini adalah 34 angstroms dan
lebarnya 21 angstroms. (1 angstrom adalah seperseratus juta
sentimeter.) 21 dan 34 adalah dua angka Fibonacci yang berurutan.
TUBUH MANUSIA.
Hubungan
kesesuaian "ideal" yang dikemukakan ada pada berbagai bagian tubuh
manusia rata-rata dan yang mendekati nilai rasio emas dapat dijelaskan
dalam sebuah bagan umum sebagaimana berikut:
Nilai perbandingan M/m pada diagram berikut selalu setara dengan rasio emas. M/m = 1,618
Contoh
pertama dari rasio emas pada tubuh manusia rata-rata adalah jika antara
pusar dan telapak kaki dianggap berjarak 1 unit, maka tinggi seorang
manusia setara dengan 1,618 unit. Beberapa rasio emas lain pada tubuh
manusia rata-rata adalah:
Jarak antara ujung jari dan siku / jarak antara pergelangan tangan dan siku,
Jarak antara garis bahu dan unjung atas kepala / panjang kepala,
Jarak antara pusar dan ujung atas kepala / jarak antara garis bahu dan ujung atas kepala,
Jarak antara pusar dan lutut / jarak antara lutut dan telapak kaki.
TANGAN MANUSIA
Jari-jemari
kita memiliki tiga ruas. Perbandingan ukuran panjang dari dua ruas
pertama terhadap ukuran panjang keseluruhan jari tersebut menghasilkan
angka rasio emas (kecuali ibu jari). Anda juga dapat melihat bahwa
perbandingan ukuran panjang jari tengah terhadap jari kelingking
merupakan rasio emas pula
Anda memiliki dua (2) tangan, dan
jari-jemari yang ada padanya terdiri dari tiga (3) ruas. Terdapat lima
(5) jari pada setiap tangan, dan hanya delapan (8) dari keseluruhan
sepuluh jari ini tersambung menurut rasio emas: 2, 3, 5, dan 8
bersesuaian dengan angka-angka pada deret Fibonacci.
WAJAH MANUSIA
Terdapat
beberapa rasio emas pada wajah manusia. Akan tetapi Anda tidak
dianjurkan mengambil penggaris dan berusaha mengukur wajah-wajah orang,
sebab hal ini merujuk pada "wajah manusia ideal" yang ditetapkan oleh
para ilmuwan dan seniman.
Misalnya, jumlah lebar dua gigi depan
pada rahang atas dibagi dengan tingginya menghasilkan rasio emas. Lebar
gigi pertama dari tengah dibandingkan gigi kedua juga menghasilkan rasio
emas. Semua ini adalah perbandingan ukuran ideal yang mungkin
dipertimbangkan oleh seorang dokter. Sejumlah rasio emas lain pada wajah
manusia adalah:
PARU-PARU
Dalam
sebuah penelitian yang dilakukan antara tahun 1985 dan 1987 (5),
fisikawan Amerika B. J. West dan Dr. A. L. Goldberger menemukan
keberadaan rasio emas pada struktur paru-paru. Salah satu ciri jaringan
bronkia yang menyusun paru-paru adalah susunannya yang asimetris.
Misalnya, pipa saluran udara yang bercabang membentuk dua bronkia utama,
satu panjang (bronkia kiri) dan yang kedua pendek (bronkia kanan).
Percabangan asimetris ini terus berlanjut ke percabangan-percabangan
bronkia selanjutnya. (6) Telah dipastikan bahwa pada seluruh percabangan
ini perbandingan antara bronkia pendek terhadap bronkia panjang selalu
bernilai 1/1,618.
BENTUK SPIRAL
Perhatikan bentuk berikut ini dan hitung tiap balok2nya
Membentuk
deret fibonacci bukan? Mirip dengan bentuk cangkang laut, bentuk
galaksi luar angkasa, tanaman merambat, dan sebagainya.
Lalu dimanakah titik rasio emas bumi?
Ternyata kota Mekah adalah titik rasio emas bumi:
Konon jika kita mencari dimana titik rasio emas kota Mekah, akan ketemu Ka'bah sebagai titik rasio emasnya.
Bukti dari Al Quran:
satu2nya
surat dalam kitab suci Al Quran yg menyebutkan kota Mekah adalah Ali
Imran 96. Didalam surat itu menggunakan kata Bakkah. Jumlah huruf dalam
surat itu ada 47. Jika 47 dibagi 1,618 akan menghasilkan 29.
Lalu kesimpulannya??
Ternyata
pencipta dunia ini, pencipta matematika, pencipta manusia, pencipta
mekah, dan pencipta segala sesuatunya adalah SATU TUHAN YG SAMA
Tanda-tanda yang diberikan kepada Anda untuk menemukan cara yang tepat. Masih Kita ingin mengabaikan nya???
“Yang
telah menciptakan kamu lalu menyempurnakan kejadianmu dan menjadikan
(susunan tubuh) mu seimbang. Dalam bentuk apa saja yang Dia kehendaki,
Dia menyusun tubuhmu." (QS. Al-Infitar, 7-8)
di copy seluruhnya dari sumber:
http://kitadanbumi.blogspot.com/2011/05/rahasia-di-balik-angka-1618.html
Tuesday, April 23, 2013
Rahasia Di Balik Angka 1,618
5:27 AM
No comments
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment